Esta Noche


esta-noche

also post on bacafanfiction

Tonight, I’ll make You fallin’ in love again.

.

Dwimanik wanita itu menatap dingin sekaligus penuh penghakiman pada pria lusuh di hadapannya, tapi jari-jari rampingnya melakukan penghianatan, ia menyentuh penuh hati-hati luka-luka di wajah berantakan itu dengan kapas yang sebelumnya diolesi alkohol. Si pria bertindik meringis, rasa sakit menjalar nyaris seketika di seluruh tubuhnya, tapi sayang, ia sudah biasa.

Menjajaki hidup tanpa tujuan, bahkan tidak segan melayani pesuruh dengan gaji menggiurkan meski harus melayangkan nyawa seseorang. Hidupnya berantakan, memang, dan ia tidak peduli sama sekali, toh tidak akan ada yang memprotesnya. Tapi untuk wanita yang sering keluyuran ke apartemennya ini lain kasus.

Iya, wanita itu mengaku mengenalnya dan tidak jarang datang meski langit menggelap dengan dalih, “Ada luka di wajahmu, dan ini tugasku.” Cih, siapa peduli, bahkan sehari-hari ia hanya akan membiarkannya mengering sendiri. Anehnya, ia selalu membiarkan tungkai berbalut heels itu menyeberangi pintu apartemennya dan seperti malam ini … duduk bersisian di sofa marun dengan membiarkannya menelusuri setiap inci luka di parasnya yang sudah tidak kelihatan rupawan.

“Sampai kapan kau akan jadi sampah? Menyerahlah, Kyungsoo.”

Pria dengan tindik di kedua telinganya itu tidak pernah membongkar identitas serampangan, orang-orang yang sering berurusan dengannya bahkan lebih mengenal nama Black dari pada Kyungsoo. Tidak, nama itu tidak serta merta didapatnya lantaran ia berkulit gelap, tapi karena pakaiannya yang tidak pernah jauh-jauh dari warna hitam.

Dan wanita yang kini mulai beralih membersihkan luka di pelipisnya itu tahu segala hal tentang dirinya, tanpa mereka harus saling berkenalan di awal pertemuan.

“Ternyata bisa peduli juga.”

“Hei, kau ingat kan namaku adalah Go Anda. Dan aku bukan tipe peduli seperti yang kau tuturkan barusan, tapi setidaknya aku memang berani mengatur hidup seseorang, termasuk dirimu!”

Niat awal hendak tersenyum timpang, tapi Kyungsoo justru meringis sesaat, ia terlalu bersemangat mengolok sampai melupakan fakta jika luka di sudut bibirnya masih bisa terbuka dan memberikan sensasi perih. Anda berdecak menghina, dan tangannya kini beralih mengambil plester di atas meja—tepatnya di dalam kotak penuh obat.

“Setidaknya tindik di bibir penuhmu ini sudah enyah dari pandanganku. Well, jujur saja aku juga sangat berharap tulisan aneh di lehermu itu ikut musnah.”

Selalu dan tidak pernah memang Kyungsoo memenangkan laga murahan semacam beradu mulut dengan Anda, pasalnya wanita itu bak pendebat ulung yang harga dirinya akan turun jika terang-terangan mengaku kalah. Sifat mereka berbenturan, maka saling bersama tidak akan menciptakan sebuah perdamaian, sepertinya.

“Kau benar-benar berubah Kyungsoo, sepenuhnya. O, koreksi, kecuali alis tebalmu.”

Alis Kyungsoo nyaris menyatu mendengar penuturan Anda yang sebenarnya memiliki alis sama lebat seperti miliknya, tapi helai-helai yang jatuh di dahi wanita itu cukup berguna untuk tidak membeberkannya pada khalayak ramai. Lihat, sepertinya ada jerawat juga yang menempel di sana.

“Mata bulat yang dulunya begitu bening dan penuh keceriaan kini padam seolah tidak punya masa depan. Terlalu kentara noda hitam di bawahnya sampai-sampai aku ragu jika kau itu manusia. Apa kau tidak pernah tidur? Atau justru kau menghabiskan sepanjang harimu bergumul dengan selimut? Menyedihkan!”

Mudah untuk mengeluarkan pisau lipat yang biasa terselip dalam saku celana belel itu, tapi tangannya tak pernah sinkron dengan benak yang diam-diam membisikkan kehendak acap kali Anda yang ia lawan. Kyungsoo paham, ada yang aneh dengan debaran abnormal di dadanya dan itulah yang memicu kegagalan niat membunuh wanita yang saat ini berdiri dengan seluruh tubuh dipeluk mantel tebal cokelat di hadapannya. Sesuatu yang ia koar-koarkan sebagai tugasnya itu sudah selesai, tapi bibir merahnya belum kelar menelurkan kata demi kata.

“Aku tidak sangsi jika kau lupa padaku—dosamu terlalu banyak, aku tahu—tapi satu hal yang harus kau percaya, bahwa Kyungsoo pernah gembira sepenuh hati saat bertemu Anda.”

Kepala Kyungsoo berdenyut, sekonyong-konyong mengingat memori yang lesap seiring jati dirinya yang meluruh—dan gagal lagi. Ia abai, dan secepatnya mengangkat bokong.

Keduanya sudah sama-sama menegapkan kaki, lantas tanpa basa-basi Kyungsoo merangkum tubuh Anda yang perlahan menegang. Wanita setinggi telinganya itu tidak berontak, ia menikmati hening yang menyusup di antara keduanya dengan sedikit berpikiran kotor semacam: Apakah Kyungsoo akan mencekiknya dengan tangan penuh tato itu?

Tidak masalah, sih, asal jasadnya nanti dimakamkan secara layak.

“Apa kau suka?”

Jarak mereka merenggang setelah si pria penuh plester di wajahnya berbisik dengan suaranya yang begitu dalam sampai-sampai bulu kuduk Anda terasa berdiri semua. Ia meraba sesuatu yang tahu-tahu sudah menempel di kaus bagian dada dan tidak pernah terbersit pria berengsek itu akan bersikap begini alih-alih menjadikannya mayat kaku.

“Kalung? Jangan bilang luka-lukamu itu kau dapat dari—” Huru-hara di jantung Anda kembali aktif, cara Kyungsoo memotong silabelnya terlalu kekanakan. Bibir mereka beradu, untung saja kurang dari satu detik, jika lebih, wanita yang sehari-hari mengenakan jas putih itu tidak bisa menjamin teman lama; yang melupakannya masih hidup esok hari.

“Tidak mahal, jadi satu minggu bekerja serabutan bisa kugunakan untuk membelikanmu hadiah. Dan luka-luka ini … sebut saja aku sedang apes lantaran bertemu musuh dan tentu saja aku harus melawan, ‘kan?”

“Kau berlebihan, tapi aku menghargainya dan janji tidak akan kulepas kecuali saat mandi.”

Kyungsoo melengkungkan kurva, dan Anda terpesona hingga ketularan. Ia tidak berhak menjustifikasi karibnya itu asal, nyatanya meski penuh aura seram, pria itu masih punya sisa-sisa aura manis dan membuat Anda kembali jatuh cinta.

—END—


Note :

  • Fyi, Anda di fiksi ini artinya: berani.
  • Makasih kak fika udah mau beta 😀 meluvsyouu

10 thoughts on “Esta Noche

  1. KAK ANEE SELALU SUKSES BIKIN AKU BAPER KALAU UDAH MASALAH KYUNGSOO YA. Ini namanya Anda pula, berasa baca ‘Anda’ itu kayak ‘Aku’ hahahaha xD terus kak an, aku setuju banget Dyo dipakein baju karakter begini soalnya waktu aku nonton Remember You tuh kak, jiwa psikopat Kyungsoo keluar banget kan, jadi aku kebayang jelas wajah psikopatable Kyungsoo tapi di Hyung dia lovable banget dong kuharus bagaimana 😦 tapi gimanapun aku selalu suka Kyungsoo bad boy ver apalagi yang bunuh membunuh gitu (mendadak kebayang seringaiannya di lotto).
    Aduh udalah kalau sama Kyungsoonya kak anee udah angkat tangan aku ampun kak ampun xD
    Keep dan keep writing terus kak aneeee!!

    Liked by 1 person

    • duh duh… kamu ya bel sukses bikin aku merona tauuu. jangan bilang gitu ah, entar akunya kegeeran terus tersesat TT

      well, kyungsoo cocok bgt main jadi psiko psiko gitu… dan jadi anak polos macam han kangwoo gitu pun kiyuut. 😘😘 aktih doh gituu eaaa 😂

      bella keep writing, too ^^

      Like

  2. haluuuu! kak anee! maaf aku baru sempet komentar ya padahal udah like dari siang… soalnya tadi rada kurang mood gitu. kecapekan campur bete, jadi daripada komentarnya asal, mending ditunda. tapi tenang saja aku tidak akan menutup window kalau belum komen kok he he he. so here i am!

    uwooo badboy!kyungsoo. aku baru pernah baca badboy!kyungsoo tuh dari fiksinya kak anee yang sekarang ini, sampe yang dia pake piercing dan tatoan dan serem begitu, huhu. tbh aku kurang bisa memvisualisasikan kyungsoo begicu karena di kepalaku… iya, dia badass, cuma di fisik dia ga mau “mengotori” tubuhnya, ehehe. but but feel-nya masih terasa kok, kak anee! soalnya aku masih bisa bayangin si soo lewat karakternya.

    gaya nulisnya kak anee agak beda, ya… atau cuma aku aja? soalnya aku ngerasa kayak ada banyak pemilihan diksi yang beda, semacam… kakak masih berusaha membiasakan diri? agak kurang fluid, ya, tapi masih tetep bagus dan classy. so, it’s okay 🙂 aku tetep sukaaa, suka banget malah soalnya ini fresh dan kapan lagi kan ketemu cerita kyungsoo jadi anggota gangster yang kerjanya gradak-gruduk sana-sini, hehe.

    terus hmm… aku nemu kata bersisihan. itu maksudnya bersisian, kak? soalnya aku cek kbbi, sisih itu artinya menyingkirkan, menjauh, gitu-gitu. sementara kalau sisi ya di sampingnya, bersebelahan, gitu. atau kakak sengaja pake kata bersisihan ya emang? hehe. dan udah sihhhh itu saja yang bisa kutemukan sebab yang lain sudah bagoesss! ❤

    semangat terus, kak anee! k e e p writing! ❤

    Liked by 1 person

    • eviiin maafkan aku juga baru sempat bales. makasiih lho vin udah bertekad ngasih review tulisanku muah muah semoga bete dan rasa capek evin udah ilang ya 😄

      walah… padahal udah banyak lho vin itu mas owl dijadiin badboy. gimana yaa tatapannya itu ngga nahan kalau cuma dijadiin kara baikbaik haha (digiles) nah, soal yg dy pake tindik dan tatoan itu… jelas aku dpt idenya dari cover viin… ngga nyangka juga bakal nemu piku dy dgn dandanan kayak gitu. gils. terus kan di foto teaser monster sama lucky one itu dy juga tindikan kan viin… meski aku yakin itu ngga sampai ngasi bekas lubang di kupingnya ehe (sotoy) 😂

      soal diksi, apa mungkin ini efek dikejar deadline kali ya jadi berasa buru2 gitu nentuin kata mana yg pas. ini sebenere aku bikin juga dari ikut challenge gitu viin, dan biasa… saya pemalas terus dikebut huhuhu maafkeun. tapi syukurlah ada kak fika yg bikin tulisanku jadi ngga kepalang nyampah ehehe 😁

      nah lhooo iya viin, maksudku bersebelahan gitu… jadi bener kamu. makasiih ya koreksinya 😘😘

      sekali lagi makasih yaa viin udah review dan koreksiin. jangan kapok buat mampir lagi yaa. aku seneng dikasih review panjang gini sama kamuuu. seneeeng bgt malah. iluvu 😘

      Like

  3. huwooo akhirnya dipoooost ehe. sebenernya kyungsoo as bad boy tuh udah sering kubaca juga, jadi alhamdulillah visualisasinya nyampe 😀 abisan yang dulunya kukira kyungsoo neh kalem, pendiem, eeeeeh keracunan fanfic dia sebagai bad boy xD

    anw aku suka kalo udah bawa karakter badass gini deh yaampun aku suka suka suka suka sukaaa. dan namanya lucu gitu, Anda. awalnya pas ngebeta aku bingung ini Anda maksudnya nama apa pake sudut pandang orang kedua, eh taunya hehehehe. yoksi ah 😀 keep writing ya aniiii! ❤

    Liked by 1 person

    • haii kak fikaa! yuhuu akhirnya post ehe ehe tapi aslinya as always diem dan kalem kok (ehm!) tapi beneran deh menurutku dia itu cocok kalau dikasih karakter cuek gitu… dan ditambah baddas uh, ditunggu bgt entar dia main film genre action terus dy jadi pembunuh bayaran /eh/ hahaha
      iya ih, pada salah paham sama nama Anda, tapi mo gimana lagi aku terlanjur sukaa huhuhuhehe

      sekali lagi makasiih ya kak fika udah bantuin aku beta. sayang kak fikaa!! muah muah muah 😀 keep writing, too!!!

      Like

  4. Waktu bagian Anda ngeraba kausnya setelah kyungsoo ngasih kalung itu agak membingungkan sih paragrafnya tapi akhirnya aku mengerti XD Tumben nih kyungsoo dijadiin ginian di ff mu. Aku udh biasa liat Chara kyungsoo jadi kyk gini tapi yg bikin beda author hehe
    Tapi twistnya suka sweet bgt!
    Sayang sekali Krn kyungsoo terlalu penguin /? Image badboynya masih susah kubayangkan hahahaha
    Keep writing anyway, keren!

    Liked by 1 person

    • haii Li … maafkeun ya bikos bikin bingung. jujur ini bikinnya ngebut juga sih, dan setelah kamu bilang gitu tadi aku coba perbaiki, semoga reader lain ngga bingung lagi hehehe makasih lho Lii udah bilang 😀

      tumben? haha bikos nemu foto dy garang gitu kaan, nah aku jadi kepikiran bikin karakter lain. yaa istilahnya aku lagi mau kejam sama dia waks dan sudah pasti banyak yg bikin kyungsoo begini li… tau sendiri lah aslinya kyungsoo itu galak cuek minta dijambak (padahal rambut cepak gitu) hahaha

      yeaay syukurlah kalau dikau suka, kujadi senang ehehehe kalau ngga bisa bayangin, liat aja covernya li 😀

      kamu juga keren, Li! keep writing, too! iluvu ❤

      Like

Talk To Me